Rangkaian acara pelantikan Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Dirasat Islamiyah (DEMA FDI) periode 2020-2021 telah selesai dilaksanakan, Senin (28/12/2020) melalui Zoom Meeting.
Dalam acara pelantikan, Dekan Fakultas Dirasat Islamiyah Dr. Moh. Syairozi Dimyathi Ilyas M.A., mengharapkan program DEMA periode ini difokuskan untuk program internasional.
“Fakultas Dirasat Islamiyah merupakan fakultas Internasional secara alami karena ada kesepakatan awal dengan Al-Azhar Syarif untuk melaksanakan kurikulum Al-Azhar Mesir tersebut,” ucap Dekan FDI.
Menurut Dekan Fakultas Dirasat Islamiyah, sebelum kepengurusan DEMA terpilih banyak dari mahasiswa yang mengukir prestasi Internasional. Namun di periode ini harus lebih ditingkatkan.
“FDI memiliki HAMASAH, Abqory, LDK, Tahfidz Al-Quran dan Komunitas Menulis, tinggal diarahkan dan difokuskan kepada program Internasional,” lanjutnya.
Menjawab Dekan, Wildan Hidayat Rahmat, selaku Ketua Dema FDI terpilih, menyebutkan program unggulannya:
“Program kami yang pertama adalah Konten Media Sosial. Ini langkah awal untuk mengenalkan dan membranding FDI, terutama di Instagram dan Youtube.” Kata Wildan.
Saat ini konten media sosial merupakan salah satu wadah branding yang harus dimaksimalkan. Ketua Dema FDI menjelaskan, banyak yang tidak mengenal Fakultas Internasional ini. Branding via sosial media terutama instagram dan youtube diperlukan untuk mencapai target yang hendak diinginkan. Yakni dikenal secara Global atau Internasional.
“Program unggulan kedua kami adalah Website Portal Dirasat. Ini akan menjadi program baru dan program unggulan. Nantinya akan diisi dengan materi pembelajaran Mahasiswa, terjemahan jurnal-jurnal karya dosen berbahasa arab oleh Klub penerjemah, serta akan diisi tulisan-tulisan mahasiswa Fakultas Dirasat Islamiyah pada umumnya,” lanjutnya.
Upaya tersebut dilakukan untuk menunjang kinerja dan akademik Mahasiswa FDI. Serta meningkatkan marwah FDI, membantu branding FDI dan tentunya merespon karya Mahasiswa FDI itu sendiri. “DEMA merupakan wadah bagi semua, bukan hanya wadah bagi ketua dan wakil ketua. Untuk itu, Portal Dirasat akan diisi oleh mahasiswa FDI dengan cara mengirim karya kepada DEMA.” Tegas Wildan.
Program internasional selanjutnya adalah Harakah Musabaqah Al-Lughah Al-‘Arabiyyah (HAMASAH). Ini merupakan program turunan yang artinya dari tahun ketahun dilaksanakan. Menurut Ketua Dema terpilih, program ini masih di ranah Nasional belum sampai Internasional. DEMA FDI periode ini akan melanjutkan dan menginternasionalkan event terbesar di Fakultas ini. “Besar harapan kami, diperiode kepemimpinan sekarang bisa Internasional,” Ucapnya.
Di akhir wawancara, Wildan meminta kepada Pengurus DEMA FDI untuk bisa bekerja sama, kompak dan solid. Pria asal Tasik tersebut berharap agar setiap Departement memiliki program unggulan yang selaras dengan situasi pandemi untuk memajukan FDI.
Ketua Dema FDI terpilih optimis Program Internasional akan terlaksana, tentunya dengan kerja sama antar departemen serta dukungan dari Mahasiswa Fakultas Dirasat Islamiyah yang memiliki banyak peran untuk menyukseskan program Internasional ini. (Tim Jurnalis FDI: Lisda Vebi Angelina).