Budi Andrianto Juarai MQK di Event Semarak Sastra Nasional
DEMA FDI News – Budi Andrianto mahasiswa semester tujuh kali ini berhasil meraih juara satu dalam perlombaan Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK) di event Semarak Sastra Nasional (SSN) sebuah ajang perlombaan dengan menghadirkan berbagai cabang lomba yang dihelat oleh jurusan Pendidikan Bahasa Arab UIN Sultan Hasanuddin Banten yang digelar pada Tanggal 14 sd 17 Oktober 2019.
Kali ini Budi berhasil meraih juara di cabang lomba MQK untuk kesekian kalinya. Ia telah memenangkan lomba MQK di berbagai perhelatan lomba MQK yang diadakan oleh setiap organisasi atau kampus. Sebelumnya ia pernah meraih juara satu di event Gebyar Bahasa Arab yang diadakan oleh Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Selain itu ia juga pernah meraih juara dua yang diadakan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan di tahun yang sama ia meraih juara 2 di cabang lomba yang sama yang diadakan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pengalamannya yang telah meraih beberapa juara di perhelatan MQK ini membuat Budi akhirnya begitu diandalkan oleh fakultas untuk mewakili cabang lomba MQK. Seperti yang terjadi pada bulan Juli lalu ia ditunjuk mewakili UIN Jakarta untuk mengikuti cabang Lomba MQK di Pionir yang dilaksanakan di UIN Maualana Malik Ibrahim, Malang. Namun di waktu yang bersamaan ia juga lolos untuk seleksi mewakili kampus untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata Kebangsaan yang dilaksanakan di Tidore. Meski beberapa dosen di fakultas telah berupaya membujuk staf rektorat Budi tidak diizinkan untuk menyusul ke Ternate, ia harus berangkat serta bersama delegasi lainnya dari UIN Jakarta. Pada akhirnya ia tak bisa mewakili kampus mengikuti cabang lomba MQK pada Pionir Tahun 2019 ini.
Setiap akhir tahun saat UIN Jakarta membuka pendaftara Student Achievment Award Budi tak pernah absen menjadi mahasiswa yang lolos seleksi untuk mendapatkan penghargaan tersebut. Ia menuturkan bahwa ia selalu punya target untuk mengikuti lomba di setiap semester. "Saya selalu punya target untuk mengikuti lomba tiap semester agar saya bisa terus belajar. Pada intinya i just wanna be a learner forever," ujarnya saat diwawancarai pada Senin (25/11/2019). (Tim Jurnalis FDI: Zahrotun Nafisah).