Fakultas Dirasat Islamiyah Gelar Seminar Nasional dan Temu Alumni
Fakultas Dirasat Islamiyah Gelar Seminar Nasional dan Temu Alumni

Auditorium UIN Jakarta, Berita Online, Fakultas Dirasat Islamiyah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sabtu (10/10) menggelar seminar Nasional dengan tema “Tafaqquh Fi Al-Din: Integrasi Keilmuan, Peluang, dan Tantangan Dunia Kerja”, sekaligus Temu Alumni FDI Tahun 2015. Tujuan seminar yaitu memberikan pemahaman kepada peserta tentang makna Tafaqquh fi al-Din dalam konteks dunia global dan urgensi integrasi keilmuan dan keislaman dalam menghadapi tantangan dunia kerja.

Seminar menghadirkan tiga (3) orang narasumber yang semuanya merupakan Alumni FDI, yaitu Syahrullah Iskandar, S.S.I, MA Dosen UIN Bandung, Andi Rahman, S.S.I, MA Dosen PTIQ dan Darus Sunah, dan Muhammad Abdullah Darraz, S.S.I, MA Direktur al-Ma’arif Intitute. Selain ketiga narasumber tersebut acara juga diisi oleh testimoni yang disampaikan oleh para alumni yang sudah sukses di dunia kerja seperti Aida Humaira, S.S.I, MA Dosen Fakultas Dirasat Islamiyah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Didin Miftahudin, S.S.I pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Madaniyyah, Nur Tondo, S.S.I pengajar Tahfiz al-Qur’an, dan Abdul Aziz Direktur Pyramid Tour and Travel.

Abdullah Darraz dalam seminar menyampaikan bahwa Fakultas Dirasat Islamiyah sebagai bagian dari entitas akademik-intelektual di lingkungan kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dalam konteks Tafaqquh fi al-Din bisa memainkan peran yang penting dan signifikan. Dengan mengintegrasikan berbagai bidang keilmuan pokok dalam tradisi ilmiah Islam (Bahasa Arab, Fiqih, Kalam, Filsafat, Tasawuf dan Pemikiran Islam Kontemporer), diperkuat dengan arus moderatisme yang dikembangkan dalam kehidupan akademik di dalamnya, maka Fakultas ini memiliki peran yang sangat penting dan strategis bagi pengembangan keilmuan Islam di Indonesia yang lebih utuh, holistik, dan terintegrasi.

Acara seminar juga dirangkai dengan launching Ikatan Alumni yang diberi nama KARAMI singkatan dari Keluarga Alumni Dirasat Islamiyah. KARAMI diambil dari Bahasa Arab yang berarti kemuliaan. Melalui nama ini diharapkan Alumni FDI yang tersebar di seluruh penjuru nusantara dapat menebar kemuliaan pada dunia di sekitarnya.

Dekan Fakultas Dirasat Islamiyah Dr. Hamka Hasan, Lc., MA dalam sambutannya menyatakan bahwa acara seminar dan temu alumni ini merupakan media silaturahmi antara Civitas Akademika FDI dan Alumni yang sudah lama terputus secara formal. Untuk itu dengan dibentuknya ikatan alumni diharapkan dapat menjembatani hubungan fakultas dengan alumni dan dapat memberikan informasi peluang kerja bagi lulusan FDI, serta terbentuknya jaringan alumni yang handal.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama FDI Dr. Cahya Buana, MA saat melaunching KARAMI menyampaikan bahwa ada 3 hal yang diharapkan dengan terbentuknya keluarga Alumni Dirasat Islamiyah ini: Pertama, adanya kebermanfaatan alumni terhadap alumni; Kedua, kebermanfaatan alumni terhadap mahasiswa yang masih aktif; dan yang Ketiga kebermanfaatan alumni terhadap institusi.